Sebuah study bergengsi Women’s Health Study menunjukkan konsumsi 300 IU vitamin E setiap hari selama 10 tahun bukan cuma bisa memperlambat penuaan dan ngejaga kesehatan kulit kita. Tapi juga bisa nurunin resiko serangan jantung sampai 54%.
Pilih Jenis yang Tepat
Ada 8 bentuk vitamin E yang kita kenal di alam. Tapi biasanya cuma ada satu yang sering kita liat di vitamin-vitamin E yang beredar di pasaran, yaitu d-Alfa Tochopherols. Padahal ke-8 bentuk vitamin E ini saling berinteraksi satu sama lain. Para ahli menyarankan, untuk konsumsi vitamin E sebaiknya didapat dari semua jenis sumber vitamin tsb. Riset menunjukkan minum ke-8 bentuk vitamin E ini 1000 kali lebih ampuh. Sebaiknya pilih suplemen vitamin E yang berlabel ‘Natural’ atau ‘mixed tocopherols’.
.
Dalam Bentuk Makanan
Lagi-lagi riset menunjukkan, makanan yang banyak mengandung ke-8 bentuk vitamin E itu bisa mencegah pertumbuhan kanker paru-paru. Contohnya : minyak sayur, wheat germs, kacang-kacangan, bayam dan sayuran hijau lainnya. Kalo kita pengen mengonsumsi vitamin E dalam bentuk suplemen sebaiknya jangan lupa buat konsultasi ke dokter. Karena dokter akan lebih tau apakah benar vitamin E yang kita konsumsi aman dan berapa kadar ideal vitamin E yang diperlukan diri kita.
Manfaat Vitamin E
Beberapa study di Universitas Harvard vitamin E memili banyak fungsi, yaitu :
· Mencegah kanker dan penyakit Parkinson
· Mengendalikan kadar gula dalam darah kita, menurunkan resiko diabetes sampai 33%
· Menurunkan resiko serangan jantung dan stroke sampai 54% dan 24%
· Membuat darah lebih encer
0 komentar:
Posting Komentar