Siapa sih yang gak suka cokelat? Rugi deh kalo gak suka!! Padahal cokelat dianggep sebagai pengurang stres sampe pengurang resiko penyakit jantung. Tapi denger – denger nih teem, ada fakta lain mengenai cokelat. Yuk kita simak!!
Menurut studi peneliti Northumbria University Inggris pada 2009, cokelat bisa ngebantu orang ngerjain soal matematika. Eh gimana bisa ya? Gini lo teem, studi menunjukkan orang bisa menghitung mundur lebih baik setelah mengkonsumsi cokelat panas yang mengandung 500 mg flavanols atau lima batang cokelat. Selain itu, antioksidan yang ada di cokelat bisa meningkatkan aliran darah ke otak. Studi lain menunjukkan, sedikit cokelat hitam bisa mengubah tingkat protein C-reaktif yang berhubungan dengan peradangan di dalam tubuh. Awesome!!
“Pengaruh terbaik diperoleh ketika mengkonsumsi rata-rata 6,7 gram cokelat per hari atau setara kotak kecil coklat dua atau tiga kali sepekan,” kata penulis utama studi Northumbria Romina di Giuseppe.
Selama beberapa tahun, studi juga menguak manfaat cokelat bagi kesehatan. Menurut studi pada 44 ribu partisipan baru-baru ini, orang yang tiap minggu makan cokelat, 22% lebih kebal stroke. Temuan ini udah dipresentasikan di pertemuan tahunan American Academy of Neurology di Toronto. Good!!
Tapi teem,walaupun cokelat terbukti kaya antioksidan flavonoid yang bisa menangkal stroke, studi Sarah Sahib dari McMaster University, Kanada, mencatat perlu penelitian lebih lanjut buat nentuin cokelat benar-benar bisa nurunin resiko stroke, atau “apa orang bisa sehat cukup dengan makan cokelat”.
Pada 2009, studi menemukan, orang yang sedang tertekan bisa mengalami penurunan tingkat hormon stres setelah makan cokelat tiap hari selama dua minggu. Di studi Nestle Research Center Swiss, 30 subyek makan 40 gram coklat hitam tiap hari.
Nah, sekarang jadi suka kan sama cokelat? Mungkin karena alasan ilmiah inilah yang membuat cokelat disebut sebagai ‘makanan para dewa’ di Yunani. Yuk kita makan cokelat!!
0 komentar:
Posting Komentar